DISKOMINFO INDRAMAYU — Guna memperoleh barang kebutuhan pokok masyarakat dan untuk menekan angka inflasi, Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar meminta para camat dan kepala desa se-Kabupaten Indramayu menyosialisasikan pemanfaatan lahan pekarangan warga untuk ditanami tanaman seperti cabai, tomat, bawang dan lainnya kepada masyarakat.
Hal itu dikatakan Bupati Nina Agustina saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Pasar Murah yang berlangsung di Pasar Daerah Losarang Desa Krimun Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu, Rabu (4/1/2023).
Menurutnya, para camat dan kuwu se-Kabupaten Indramayu harus menggiatkan upaya pemanfaatan pekarangan untuk dibuat Puspa (Pusat Pangan Desa) seperti ditanami cabai, tomat, bawang dan lainnya. Sehingga kemudian bisa diikuti oleh masyarakat untuk mengendalikan inflasi daerah serta bermanfaat untuk mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan mudah dan murah.
“Kepada camat se-Kabupaten Indramayu sudah belum melaksanakan penanaman seperti cabai di pekarangan rumah masyarakatnya. Kita akan membuat Pusat Pangan Desa (Puspa). Insya Allah tahun ini semuanya akan terealisasi. Saya ingin camat untuk menginstruksikan kepada kepala desa agar mengimbau masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan untuk ditanam cabai, tomat, bawang dan lainnya,” katanya.
Pada kesempatan ini Bupati Nina Agustina meminta Camat Tukdana Asep Affandy untuk melaporkan sejauh mana Pemcam Tukdana memanfaatkan pekarangan sebagaimana intruksi Bupati Indramayu.
Camat Tukdana Asep Affandy mengatakan, pihaknya telah memanfaatkan pekarangan sebagai tempat budidaya ikan menggunakan drum dan sudah beralih ke kolam trepal. Hal ini untuk menggiatkan kembali masyarakat gemar makan ikan sebagai upaya menekan stunting (Red: Gagal tumbuh kembang anak akibat kekurangan gizi).
“Kami di Kecamatan Tukdana sudah diperintahkan dari awal memanfaatkan pekarangan sebagai tempat budidaya ikan lele yang sekarang memakai terpal,” katanya.
Termasuk jelas Asep Affandy, pihaknya telah mengintruksikan kepala desa di wilayahnya untuk memanfaatkan pekarangan dibuat Puspa.
“Kami dari Kecamatan Tukdana sedang dalam proses, tetapi sekarang sudah dilakukan. Terima kasih ibu yang sudah memproteksi masyarakat Indramayu untuk pengendalian inflasi,” ujarnya.
Camat Tukdana Asep Affandy mengapresiasi gagasan Bupati Indramayu yang mengintruksikan seluruh camat dan kepala desa memanfaatkan lahan pekarangan dibuat Puspa, sehingga perekonomian Kabupaten Indramayu tetap tumbuh, inflasi dapat dikendalikan. Leuntungan lainnya bagi masyarakat adalah dapat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan mudah.
“Betul upaya Kabupaten Indramayu tahun 2023 ini ekonomi tetap tumbuh, sehingga Ibu Bupati untuk pengendalian inflasi ini adalah dengan memanfaatkan yang ada di sekitar kita dan mengajak masyarakat kita minimalnya dengan memanfaatkan lahan pekarangan cabai, tomat dan lainnya. Karena kalau cabai tomat ini sudah tumbuh maka masyarakat tidak usah beli. Jadi uangnya bisa untuk beli beras,” terangnya. (R/MTQ—Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)